Senin, 24 Maret 2014

DiAntara Beribu Bintang

Malam itu kita bertemu ,, setelah pertengkaaran tempo hari yang membuat kita berpisah sebulan lebih ,, pertengkaran yang membuatku menangis dan membuat emosimu tak terkontrol ,, kau ucapkan kata-kata kasar yang tak seharusnya kamu ucapkan pada wanita yang selama ini setia menjaga hatinya untukmu ,, apa salahku jika aku bertanya tentang wanita-wanita disekitarmu ,, wanita-wanita yang terlihat akrab bercanda dimedsos dan pesan ponselmu ,,aku tak munafik aku cemburu ,, aku takut ada wanita yang akan lebih bisa membuatmu bahagia selain aku ,, aku takut akan ada wanita yang akan membuatmu nyaman selain aku ,, aku takut akan ada wanita yang akan menjauhkan kita ,, kita yang telah bertahun-tahun bertahan dengan hubungan yang banyak cobaan ,, aku takut sayang akan ada wanita yang membuat perjuangan kita bertahun-tahun jadi sia-sia ,, kalo memang tidak ada apa-apa diantara kalian kenapa kamu harus marah sayang ? tak bisakah kamu menjelaskan tanpa harus berkata kasar padaku ?
bukankah kita sama sayang ?
tak ingatkah bagaimana sikapmu saat ada lelaki lain mendekatiku ,, atau bagaimana rasanya saat ada lelaki lain menyapa dengan senyuman disaat aku bersamamu ? kamu memang tak pernah mengatakan cemburu ,, atau kamu tak pernah bertanya seperti halnya aku ,, tapi dari pandanganmu aku tau kamu tak suka jika ada lelaki yang membuatku tertawa selain kamu.
aku terluka karna aku merasa tak berharga lagi untukmu ...
aku pergi karna aku ingin kamu tau arti pentingnya aku untukmu ...

dan akhirnya kamu berhasil membujukku untuk bertemu lagi ,, di tempat makan lesehan yang biasa jadi tempat kita menghabiskan waktu sepulang kamu kerja ,, sambil menunggu bakmi godhok pedas dan nasi goreng pedas kita menikmati teh poci yang hangat ,, rasanya canggung berada dihadapanmu setelah sebulan lebih tak memandangmu ,, kamu tahu ? aku berusaha agar biasa saja tapi jantung ini berdegup lebih kencang ,, aku tak tahu bagaimana rasanya kamu waktu itu ,, kamu hanya terlihat tenang sambil merokok ,, sedangkan aku hanya memainkan HP ,, entah siapa yang akhirnya berbicara terlebih dahulu ,, tiba-tiba kamu ambil HPmu dan memutar sebuah lagu ,, seketika kembali kita berdua terdiam karna dengerin lagu yang kamu putar ,, aku masih pura-pura tak mendengarkan lagu itu ,, sambil mengotak-ngatik HPku aku berusaha agar tak terbawa suasana ,, lagu itu usai kamu kembali putar lagi dan lagi sampai akhirnya aku pura-pura bertanya padamu lagu siapa itu ? padahal aku sudah tau ,, kamu menjawab dengan senyum HELLO - DIANTARA BINTANG :)

sayang, apakah lagu itu benar-benar mewakili perasaanmu saat ini ?
benarkah kamu benar-benar menyesal telah menyakitiku ?

aku tau kamu tak seperti lelaki lain ,, yang akan mengatakan apa isi hatimu ,, karna selama aku bersamamu kita sangat jarang mengatakan "sayang" "kangen" "iloveu" dan sebagainya ,,kamu gak akan mengatakan apa yang sebenenarnya hari ini kamu rasa ,, dan aku selalu dan selalu menebak sendiri ,, membuat kesimpulan-kesimpulan sendiri yang entah benar atau tidak ,, sekali lagi aku harus mendengar lagu untuk tau apa yang kamu rasa .

taukah kamu sayang ? setelah malam itu aku menyimpan lagu itu diHandphoneku ,, kudengarkan setiap aku merindukanmu ,, aku dengarkan saat aku meragukanmu ,, saat aku ragu dengan hatimu yang terkadang tak bisa kau jaga dengan sikapmu ,, walopun kamu tak pernah mengatakan itu lagu untukku tapi aku menyakinkan diri bahwa setidaknya kamu berusaha seperti tokoh lelaki dalam video klip lagu itu :)

sayang, aku berharap pertengkaran tempo hari itu tak terulang lagi. bukan karna aku tak memperbolehkanmu berteman dengan lawan jenis , hanya saja aku ingin kamu menghargai keberadaanku , kurang apa sih aku sehingga kamu harus sesering itu berkomunikasi dengan teman wanitamu ? bukankah aku slalu mendengarkanmu ? bukankah aku slalu berusaha ada disetiap kamu butuh ? taukah kamu sayang , aku slalu berusah tak pernah jauh dari Handphone karna aku takut tak bisa ada saat kamu butuh. Aku sedih saat aku tak bisa memenuhi permintaanmu yang kadang memang tak bisa aku penuhi. bisakah kamu menjaga perasaanku seperti halnya aku yang slalu menjaga perasaanmu walopun terkadang aku harus membuatmu tak nyaman dengan sikapku agar kamu tahu bahwa aku juga sedang terluka.


untuk kesayanganku yang tak pernah memanggilku sayang :)